sederhanakan dan maksimalkan

Sudah tahun 2021 saja, secepat itu waktu berjalan. Banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil di tahun lalu. Namun pertama yang paling utama jangan lupa bersyukur atas rezeki sehat yang masih diberikan kepada kita semua. Alhamdulillah... 

Awal tahun biasanya sering kita isi untuk merencanakan berbagai agenda setahun kedepan. Setahun yang lalu pun begitu, berbagai catatan dan diskusi diadakan untuk merencanakan agenda setahun kedepan. Namun kita semua tahu apa yang terjadi setelahnya, pendemi. Semua agenda yang telah direncanakan pun porak-poranda. Bisa dibilang kita kaget, semua diluar dugaan kita, pasrah. 

Namun, mau tak mau kita harus beradaptasi dengan keadaan seperti ini. Semua agenda di improvisasi atau diatur ulang, dan pilihan terakhir dibatalkan. Kenyataan memang jauh sekali dari ekspektasi. Realita memaksa kita untuk terus menjalani hidup dengan kebiasaan yang baru. Protokol - protokol - protokol. 

Ada pelajaran yang bisa kita ambil tentunya, bahwasanya kita manusia hanya bisa berencana tapi tidak bisa menentukan. Maka manusia memang harus sadar akan hal itu, siap sedia apa yang telah direncanakan tidak bisa direalisasikan. Kecewa sedih itu wajar, tapi jangan berlebihan. Biasa saja...

Satu hal, walaupun budaya kita adalah menjilati ludah sendiri, untuk awal tahun 2021 ini janganlah diulangi kembali kebiasaan yang lalu. Boleh merencanakan ini itu, tapi perlu diingat, kita tidak tahu keesokan akan terjadi apa. Sudah, kurangi membahas, merencanakan, memikirkan yang belum pasti terjadi hingga satu-satunya yang pasti di dunia ini malah kita lalaikan, maut. 

Sederhanakan saja, lakukan semua dengan maksimal. Insyaalloh tahun ini kesehatan dan keberkahan memeluk kita.